Di dalam surga terdapat istana dan villa villa megah tempat peristirahatan para penghuninya. Istana dan villa ini berbeda satu sama lainnya. Istana dan villa megah itulah yang disebutkan Allah sebagai kemah kemah surga (khiyam).
Allah SWT berfirman :
Bidadari bidadari jelita, putih bersih dipingit dalam kemah kemah. Maka, nikmat Tuhan kamu manakah yang kamu dustakan ? (QS. Ar Rahman : 72-73)
Adapun bukti di surga terdapat istana, villa dan kemah kemah adalah firman Allah SWT "Yaitu surga 'Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama dengan orang orang yang saleh dari bapak bapaknya, istri istrinya, dan anak cucunya, sedang malaikat malaikat masuk ke tempat tempat mereka dari semua pintu." (QS Ar Ra'ad : 23)
Dari semua istana berpintu itu, tedapat ranjang ranjang bertahtakan emas dan permata dalam setiap kamarnya. Allah SWT berfirman "Mereka bertelekan di atas dipan dipan berderetan dan Kami kawinkan mereka dengan bidadari bidadari yang cantik bermata jeli." (QS Ath Thur : 20)
Firman Nya :
Segolongan besar dari orang orang terdahulu dan segolongan kecil orang orang kemudian. Mereka berada di atas dipan bertahtakan emas dan permata, seraya bertelekan di atasnya berhadap hadapan (QS. Al Waqi'ah : 16)
Dalam Shahih Bukhari dan Muslim, dari Abu Musa Al Asy'ari ra, Rasulullah saw bersabda "Bagi seorang mukmin di surga itu ada kemah dari sebutir mutiara yang berongga, panjangnya 60 mil. Bagi seorang mukmin, di dalam kemah kemah itu, memiliki keluarga keluarga yang dia di kelilingi (untuk digauli) tanpa saling melihat satu sama lain." (HR Bukhari dan Muslim).
Siapapun berhak mendapatkan istana dan villa megah di surga. Syaratnya satu, beriman kepada Allah dan Rasul Nya. Sungguh, semua istana dan villa villa megah itu hanya diperuntukkan bagi mereka orang orang mukmin dan mukminah.
Allah SWT berfirman :
Allah menjanjikan kepada orang orang mukmin lelaki dan perempuan, akan mendapat surga, di bawahnya mengalir sungai sungai, kekal di dalamnya, dan mendapat tempat tempat tinggal megah di surga 'Adn. Dan keridhaan Allah lebih besar. Itulah keberuntungan besar. (QS At Taubah : 72).
Imam Hassan Al Bashri dalam Tafsir Az Zamakhsyari mengomentari maksud tempat tinggal yang megah yaitu, "Istana istana yang terbuat dari permata, yaqut merah dan mutiara".
Mereka yang mendapatkan istana dan villa megah di surga kelak tiada lain orang orang mukmin yang berhasil dalam transaksi perdagangan mereka dengan Allah saat hidup di dunia. Sebaliknya, mereka yang tidak berhasil dalam perdagangan mereka dengan Allah, sungguh tidak mendapat keberuntungan yang besar.
Allah SWT berfirman :
Mereka itulah yang membeli kesesatan dengan petunjuk, tidaklah beruntung perniagaannya dan tidak pula mereka mendapat petunjuk. (QS Al Baqarah : 16).
No comments:
Post a Comment