Imam Ghazali dalam ihya membagi bobot puasa menjadi 3. Pertama,
Pertama, Puasa awam. yakni menahan makan, minum, shahwat kepada lawan jenis, di siang hari di Bulan Ramadhan.
Kedua, puasa khawash, yaitu puasa anggota badan dari yang haram, menahan tangan dari yang tidak hak, menahan langkah kaki dari jalan menuju yang haram, menahan telinga dari mendengarkan yang haram termasuk ghibah.
Dan yang ketiga adalah, puasa khawashul khawash. Yang dimaksud adalah mengikat hati dengan kecintaan pada Allah SWt, tidak memperhitungkan selain allah, membenci perilaku maksiat kepada-Nya. Dan hanya menibukkan hati dengan ketaatan dan dzikir pada-Nya.
Shaum yang mana yang akan kita jalankan?
MANFAAT:
-Puasa satu hari menjauhkan antara diri kita dan neraka selama 70 tahun. Allah akan melipatgandakan pahala puasa bagi siapa saja yang Ia kehendaki. Sebagaimana disabdakan Rasulullah saw: “Barangsiapa yang berpuasa satu hari di jalan Allah, maka Allah akan menjauhkan api neraka dari wajahnya selama 70 tahun.” (Hr. Ibnu Majah)
-Bau mulut orang-orang puasa bagi Allah lebih baik daripada wangi kesturi.” (HR. Ahmad)
-Orang yang puasa mempunyai pntu di surga yang khusus, bernama Ar-rayyan. (HR. Bukhari)
-Shaum dari Al-Qur’an adalah dua hal yang bisa memberi syafaat di hari kiamat. Kedua-duanya tidak akan meninggalkan orang yang melakukan shaum dan membaca Al-Qur’an, sampai orang itu masuk ke dalam surga. (HR. Ahmad)
Salam Ikhlas !
No comments:
Post a Comment