Pentingnya Saling Ingat Mengingatkan dan Menyampaikan

PENTINGNYA SALING MENGINGATKAN dan MENYAMPAIKAN...

waltakun minkum ummatun yad'uuna ilaa lkhayri waya/muruuna bilma'ruufi wayanhawna 'ani lmunkari waulaa-ika humu lmuflihuun

[3:104] Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar ; merekalah orang-orang yang beruntung.

qul haadzihi sabiilii ad'uu ilaallaahi 'alaa bashiiratin anaa wamani ittaba'anii wasubhaanallaahi wamaa anaa mina lmusyrikiin

[12:108] Katakanlah: "Inilah jalan (agama) ku, aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak (kamu) kepada Alloh dengan hujjah yang nyata, Maha Suci Allah, dan aku tiada termasuk orang-orang yang musyrik".

Thursday, December 30, 2010

ILMU DAN DZIKIR (PENGETAHUAN DAN MENGINGATI ALLAH SWT) 11

Hadis-hadis Nabawi

1- Abu said r.a. berkata bahwa Rasulullah SAW membacakan hadis qudsi : Allah SWT berfirman : barangsiapa yang menyibukkan dirinya dengan al Qur’an dari mengingati Ku ( dan berdoa kepada Ku ) Aku memberinya lebih baik daripada apa yang diberikan kepada seorang yang berdo’a ketinggian perkataan Ku ( Al Qur’an ), ke atas semua... perkataan-perkataan lain adalah seperti ketinggian Allah ( pencipta ) ke atas semua ciptaan Nya. ( tirmidzi )

2- Abu Dazr Ghifari r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : tiada sesuatupun yang lebih mendekatkan kepada Allah, daripada yang berasal ( datang langsung ) dari Allah, maknanya Al Qur’an. ( Mustadarak hakim )

3- Jabir r.a. meriwayatkan bahwa : Nabi SAW bersabda : Al Qur’an adalah pemberi safaat yang diterima dan pendakwah yang dakwahannya telah diterima. Barangsiapa yang meletakkannya ( Al Qur’an ) di hadapannya ( sebagai petunjuk, maka ia akan membawanya ke surga, dan barangsiapa yang meletakkanya dibelakangnya ( tidak memperdulikannya ), akanmembawanya ke neraka. ( Ibnu Hibban ).

Catatatan : al Qur’an adalah pendakwah yang hujahnya diterima bermaksud ia akan bersumpah bagi orang-orang yang membaca dan beramal ke atasnya di mahkamah Allah Ta’ala dan ia akan menuntut dari orang –orang yang melalaikannya, mengapa mereka tidak menunaikan hak-haknya.

4- Abdullah Ibnu Amr. R.anhuma meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : puasa dan Al Qur’an, keduanya akan memberi safaat bagi hamba Allah pada hari kiamat. Puasa akan berkata : wahai pemberi rezekiku! Aku telah menjaganya ( hamba Allah ini ) dari makan dan nafsu syahwat, sebab itu terimalah safaatku baginya. Dan Al Qur’an akan berkata : Wahai pemberi rezeki ku ! aku telah menjaganya dari tidur dimalam hari, sebab itu terimalah safaatku baginya. Maka keduanya (puasa dan Al qur’an ) akan memberi safaat baginya. ( musnad ahmad dan tabrani

5- Umar r.a. meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda : sesungguhnya Allah meninggikan banyak orang melalui kitab ini ( Al Qur’an ), dan merendahkan ( menghinakan ) banyak orang dengannya. ( HR.Muslim )

catatan : Orang-orang yang beramal apa yang ada dalam Al qur’an. Allah SWT akan memuliakan mereka dengan kehormatan dan martabat dalam kehidupan ini dan kehidupan di akherat, dan orang-orang yang tidak beramal ke atasnya akan dihinakan.

6- Abu Dzar r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : (kepada Abu Dzar) : adalah wajib keatas kamu untuk membaca Al Qur’an dan mengingati Allah Azza Wajalla, sebab sesungguhnya zikir untukmu dilangit, dan cahaya ( petunjuk ) bagimu didunia ini. ( Baihaqi )

7- Ibnu Umar r.a.nhuma meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda : hanya ada dua jenis manusia yang ( dibolehkan ) untuk dicemburui. Seseorang yang Allah telah berikan kepadanya Al Qur’an dan ia telah memabacanya di wakut siang dan malam, dan seorang lagi yang Allah berikan harta kekayaan dan ia telah membelanjakannya ( di jalan Alah ) siang dan malam. ( Muslim )

8- Abu Musa Al Ashari r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : perumpamaan seorang mukmin yang membaca Al Qur’an adalah seperti Utrujjah ( limau manis ) yang baunya menyenangkan dan rasanya manis, dan perumpamaan seorang mukmin yang tidak membaca Al qur’an adalah seperti buah tamar ( buah kurma ), yang tidak mempunyai bau akan tetapi rasanya manis. Dan perumpamaan seorang munafik yang membaca Al Qur’an adalah seperti raihan ( sejenis bunga ) yang baunya enak akan tetapi rasanya pahit dan perumpaman seorang munafik yang tidak membaca Al Qur’an adalah seperti hanzalah yang sama sekali tidak mempunyai bau, dan rasanya pahit. ( HR..Muslim)

9- Abdullah Ibnu Mas’ud r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : barangsiapa yang membaca satu huruf Al Qur’an maka akan menjadi satu amal kebaikan baginya, dan satu amal kebaikan diganjari ( oleh Allah ) dengan sepuluh kali ganda yang serupa dengannya. Aku tidak berkata bahwa Alif Lam mim adalah satu huruf, akan tetapi Alif adalah satu hruf yang terpisah, lam adalah satu huruf yang terpisah, dan mim adalah satu hruf yang terpisah. ( Tirmidzi )

10- Abu hurairah r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : belajarlah Al Qur’an dan bacalah ia. Karena sesunguhnya perumpamaan Al Qur’an adalah seperti seorang yang belajar Al Qur’an, membacanya ; dan berdiri membacanya ( dalam tahajjud), adalah seperti sebuah beg yang penuh berisi musk yang baunya tersebar ke segala arah karena ditiup angin. Perumpaman seorang yang membaca Al Qur’an dan tidur dan tidak membaca dalam shalat tahajjud smentara ia memiliki Al Quir’an dalam dirinya adalah seperti sebuah beg yang berisi musk yang mulutnya tertutup. ( HR.Muslim)

No comments:

Post a Comment