171- عن أبى الدرداء رضىالله عنه يبلغ بهالنبى r قال : من أتى فراشه وهوا ينوى أن يقوم، يصلى من اليل فغلبته عينا حتى أصبح، كتب له ما نوى وكان نومه صدقة عليه من ربه عزوجل. رواه النسائى، باب من أتى فرشه وهو بنوى القام،رقم 1788
171- Abu Darda r.a. meriwayatkan bahwa : Nabi SAW bersabda : barangsiapa yang pergi tidur dengan niat untuk mengerjakan sh...alat tahajud pada malam hari, akan tetapi dikuasai oleh ngantuk sehingga waktu subuh ( dan ia tidak dapat mengerjakannya ), maka akan tertulis baginya pahala sempurna untuk shalat tahajjud, karena apa yang ia niatkan ; dan tidurnya adalah hadiah tambahan dari Allah. (Nasai )
172- عن معاذ بن أنس الجهنى رصىالله عنه أن رسول الله r قال : من قعد فى مصلاه حين ينصرف من صلاة الصبح حتى يسبح ركعتى الضحى لا يقول إلا خيرا غفر له خطاياه، وإن كانت أكثر من زبد البحر. رواه أبوداود، باب صلوة الضحى، لرقم : 1687
172- Muadz Ibnu Anas Juhani r.a. meriwayatkan bahwa : Rasulullah SAW bersabda : barangsiapa yang tetap wudhu ditempatnya sesudah mengerjakan shalat fardhu fajar dan tidak berbicara sesuatu kecuali kebaikan, kemudian mengerjakan dua rakaat shalat dhuha, maka dosa-dosanya diampuni meskipun jikalau lebih daripada buih dilautan. ( HR.Abu Daud )
173- عن الحسن بن على رضىالله عنهما قال : سمعت رسول الله r يقول : من صلى الغداة ثم ذكر الله عز وجل حتى تطلع الشمس، ثم صلى ركعتين أو أربع ركعات لم تمس جلده النار. رواه البيهقى فى شعب الايمان 3/420
173- Hasan Ibnu Ali r.a. meriwayatkan : saya mendengar Rasululah SAW bersabda : barangsiapa sesudah mengerjakan shalat fajar, menyubukkan dirinya kepada Alah SWT sehinga matahari terbit, dan kemudian mengerjakan dua atau empat rakaat ( shalat isra.) maka api neraka tidak akan menyentuh kulitnya. ( HR.Baij\haqi )
174- عن أنس بن مالك رضىالله عنه قال : قال رسول الله r من صلى الفجر فى جماعة ثم قعد يذكر الله حتى تطلع الشمس ثم صلى ركعتين كانت له كأجر حجة وعمرة، قال : قال رسول الله r : تامة تامة تامة.
174- Anas Ibnu Malik r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : barangsiapa sesudah mengerjakan shalat fajar dalam berjama’ah, tetapsibuk dengan brdzikir sehingga matahari terbit, kemudian mengerjakan dua rakaat, maka mendapat ganjaran haji dan umrah. Anas r.a. melaporkan bahwa Rasulullah SAW mengatakan ini tiga kali : ( pahala) haji dan umrah yang sempurna, haji dan umrah yang sempurna, haji dan umrah yang sempurna. (HR/Tirmidzi )
175- Abu Darda r.a. meriwayatkan bahwa Rasululah SAW bersabda : Allah SWT berseru: wahai Bani Adam ! janganlah kamu lalai mengerjakan empat rakaat shalat pada permulaan hari; Aku akan mencukupkan semua keperluanmu pada hari itu. ( Mustadarak Hakim, Musnad Ahmad, dan Majma Uz Zawaid )
176- Abu Hurairah r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW menghantar sebuah pasukan yang mereka kembali dalam waktu yang singkatdengan membawa ghamnimah yang besar ( harta rampasan perang ). Seorang laki-laki menerangkan wahai Rasulullah SAW ! kami tidak pernah melihat sebuah pasukan yang demikian yang kembali begitu cepat dan dengan membawa ghanimah yang begitu banyak. Rasulullah SAW berkata : maukah saya memberitahukan kamu tentang seorang yang memperoleh lebih banyak ghanimah dalam masa yang lebih sinkat ? seorang yang mengambil wudhu dengan semopurna pada rumahnya, pergi ke masjid, mengerjakan shalat fajar dan kemudian ( sesudah matahari terbit ), mengerjakan shalat dhuha, sesungguhnya dalam masa yang sedikit memperolehi keuntungan yang besar sekali. (Abu Ya’la dan Majma Uz Zawaid )
177- Abu Dzar r.a. meriwayatkan : Nabi SAW bersabda : setiap pagi sedekah harus dibayar oleh setiap orang sebagai bersyukur karena kesehatan dari setiap persendiannya. Setiap ucapan subhanallah ( Allah Maha Suci ) adalah amal sedekah. Setiap ucapan Alhamdulillah (segala puji bagi Allah ) adalah amal; sedekah. Dan setiap ucapan La Ilaha Illallah ( Tiada yang patut sisembah kecualai Allah ) adalah amal sedekah. Setiap ucapan Allahuakbar ( Allah Maha Besar ) adalah amal sedekah. Mengajak kepada yang ma’ruf adalah amal sedekah. Mencegah dari yang mungkar adalah amal sedekah. Dan mengerjakan dua rakaat dhuha mencukupi ( sebagai bersykur bagi setiap persendirian badan ).(HR.Muslim )
178- Buraidah r.a. meriwayatkan : saya mendengar Rasulullah SAW bersabda : ada tiga ratus enam puluh persendian dalam tubuh seseorang ; dan sedekah adalah hak dari setiap persendian. Para sahabat r.anhum berseru : wahai Nabi Allah ! siapa yang sanggup membayar sedekah sebanyak itu ? baginda bersabda : menguburkan air ludah yang dibuang di masjid adalah sedekah ; menyingkirkan suatu halangan atau sesuatu yang menyakitkan dari jalan adalah sedeklah ; dan mengerjakan dua rakaat shalat dhuha mencukupi sebagai sedekah ( bagi semua persendirian dan tubuh).(HR.Abu Daud )
179- Abu Hurairah r.a. meiwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : Barangsiapa mengerjakan dua rakaat shalat dhuaha secara teratur, dosa-dosanya dihapuskan walaupun jikalau sebanyak buih ( dari gelombang ) dilautan. ( HR.Ibnu Majah )
180- Abu Darda r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : barangsiapa mengerjakan dua rakaat shalat dhuha ; tidak akan dikira diantara hamba-hamba Allah yang lalai ; dan barangsiapa mengerjakan empat rakaat akan trrtulis dianatara hamba-hamba yang taat; dan barangsiapa mengejakan enam rakaat, maka keperluanya pada hari itu akan terpelihara; dan barangsiapa engerjakan delapan rakaat, maka akan tertlis diantara orang yang taat ; dan barangsiapa mengerjakan dua belas rakaat ; Allah membangun sebuah istana baginya dalam sorga. Tidaklah berlalu suatu hari, atau suatu malam, yang mana Allah tidak mengobral sedekah dan kebajikan keatas hamba-hamaba Nya. Dan kebajikan paling besar dari Allah ke atas hamba-hambanya adalah diberikan kepada mereka kesempatan untuk mengingatinya ( melalui dzikir ). ( tabrani dan majma Uz Zawaid )
No comments:
Post a Comment